Kamis, 03 April 2008

Tetap di pegang




"Tetapi aku tetap dekat-Mu; Engkau memegang tangan kananku"
Mazmur 73 : 23

Ada banyak goncangan yang terjadi akhir-akhir ini.
Yang paling nyata saya rasakan yaitu di tempat saya bekerja. Bulan Maret kami dikejutkan dengan meninggalnya Bpk. Polly Kaban, dia pingsan di kantor pada hari Jumat siang, langsung dibawa ke Rumah Sakit. Pada hari minggunya dia meninggal dunia.
Seminggu kemudian Ari Satoto meninggal tiba-tiba, padahal kemarinnya masih kerja.
Mereka adalah orang-orang yang masih aktif menjalankan aktifitas pekerjaannya.
Dalam bulan Maret ada 2 orang rekan kerjaku yang meninggal dunia.
Di awal April..., Pak Japaham Situmorang tiba-tiba mengalami sakit perut pada saat makan siang, dilarikan ke Rumah Sakit, 2 hari kemudian harus dioperasi karena lambungnya mengalami kebocoran, setelah dioperasi beliau mengalami kritis. Masih bertanya-tanya tentang sakit Pak Japaham tiba-tiba hari senin pagi tgl 7 April kami menerima berita dari jakarta kalo Pak Sucipto (dept. PPC) tabrakan dalam perjalanan dari Gresik ke Jakarta. Kondisinya parah dan kepalanya harus dioperasi, mau gak mau orang-orang jadi bingung dengan keadaan yang terjadi, stiap org memprediksi situasi yg sedang terjadi.

Banyak yang bilang perusahaan tempat aku bekerja lagi dimintai tumbal...

Aku membahas hal ini dengan bosku yg jg hamba Tuhan. Dia pun bilang kalo dia merasakan adanya serangan- serangan. Kami pun sepakat untuk membawa perusahaan ini dalam doa-doa kami.

Diatas ada foto pak Cipto setelah dioperasi, dia mengalami luka berat di mata.

Kaulah Tuhan...., penyembuhku..
Kau sembuhkan sakitku...
Kau berfirman..., kan sembuhkanku
Kaulah Tuhan penyembuhku.....


Tidak ada komentar: